Translate

Rabu, 07 November 2012

manajemen Perubahan 2

LAPORAN PENELITIAN TERHDAP ORGANISASI/ PERUSAHAAN/ LEMBAGA YANG MELAKUKAN PERUBAHAN
Peningkatan Prestasi Kegiatan Ekstrakurikuler dan Belajar Siswa Secara Signifikan
BAB I Pendahuluan
A.    Latar Belakang Pelaksanaan Perubahan Organisasi
Dewasa ini perkembangan zaman yang terjadi secara terus-menerus dalam setiap aspek maupun bidang semakin cepat. Sehingga hal ini memberikan dampak negatif dan positif dari setiap pelaku organisasi. Dalam level institusional perubahan yang terjadi secara global akan memberikan efek negatif apabila organisasi tidak mampu menghadapi perubahan yang datang.
Dalam hal ini yang menjadi fokus kita adalah salah satu lembaga pendidikan didesa tembung yaitu pendidikan Alwashliyah. Pada mulanya pendidikan ini di bangun hanya dengan 10 ruangan namun saat ini jumlah ruangan yang ada mencapai 38 Ruangan. Tentu saja ini menjadi sebuah perubahan yang sangat baik.
Perubahan keadaan zaman secara global mengharuskan kepada setiap lembaga pendidikan berupaya untuk menghadapi semuanya sehingga setiap siswa yang ada dalam sekolah itu tidak salah dalam menghadapi perubahan zaman itu sendiri.
B.     Tujuan Pelaksanaan Perubahan Organisasi
Adapun yang menjadi landasan dasar pelaksanaan perubahan organisasi yaitu dengan maksud agar setiap siswa dan semua warga sekolah dapat melakukan tugas dan fungsinya berdasarkan perannya masing-masing di sekolah dengan maksimal dan loyalitas.
C.    Batasan Maslah
Kajian dari penelitian sederhana ini lebih menyoroti kepada aspek perubahan yang terjadi di sekolah dari segi kegiatan ekstrakurikuler.


BAB II Pembahasan

A.    Identitas Perusahaan/ Lembaga
1.      Nama Perusahaan/Lembaga          : Perguruan Alwashliyah  Desa Tembung
2.      Pemilik/ Ketua Yayasan                : M. Zubir Nasution S.Ag
3.      Alamat                                          : Jl. Besar Desa Tembung Kec. Percut Sei Tuan DS
B.     Produk Perusahaan/ Lembaga
1.      Sebelum Pelaksanaan Perubahan
a.       Pendidikan tingkat MTs/SMP
b.      Pendidikan tingkat MA/ SMA
c.       Pendidikan tingkat MI/ SD
d.      Kegiatan Ekstrakurkuler Pramuka dan Seni

2.      Setelah Pelaksanaan Perubahan
a.       Tingkat Pendidikan Tetap Sama
b.      Pendidikan Kitab Kuning
c.       Kegiatan Ekstrakurikuler (Pramuka, Marching Band, Karate dan Club Olah Raga adalah yang paling menonjol dari kegiatan yang lainnya)
d.      Menjadi Sub Rayon Se Kecamatan
e.       Pemisahan kelas antara siswa laki-laki dengan perempuan
C.    Aspek Perubahan
1.      Peningkatan Produk
Dalam hal perubahan dari segi produk adalah dalam hal kegiatan ekstrakurkuler masing-masing memiliki poin dan nilai yang membanggakan sehingga ini menjadi salah satu daya tarik bagi masayrakat untuk mengamanahkan anaknya belajar di sekolah ini. Masing-masing dari perubahan yang ada bukan lah sesuatu yang terjadi secara instan tapi lebih kepada perubahan yang dilakukan dengan kerja keras dan usaha bersama yang dilakukan oleh amsing-masing dari kegiatan ekstrakurikuler.
Seperti Pramuka yang sudah ada sejak berdirinya sekolah ini hingga saat ini bukan lah hal yag mudah untuk mempertahankannya sampai saat ini, yaitu dimulai dari kegigihan Pak Hatta Nst, S.Ag (Pembina Sekaligus Bin Gudep) yang dulunya sebagai siswa yang ikut kegiatan pramuka di sekolah ini dan saat ini beliu sudah berusia 44 tahun. Salah satu prestasinya adalah setiap kegiatan Raimuna yang dilakukan setiap 4 tahun sekali dan dimulai dari level ranting (kecamatan) kemudian Cabang (kab/kota) lalu Daerah (Prov) dan berakhir di Nasional (Indonesia), sekolah ini tetap mampu mengirimkan siswanya untuk dapat sampai pada level Raimuna Nasional yang pada tahun 2010 dilaksanakan di Cibubur, Jakarta.
Kemudian perubahan dari DC SWAT (DrumBand Corp Swara Widitra Al-Washliyah Tembung) selalu mengikuti kejuaraan daerah Sumatera Utara dan Nasional dan tetap Pulang dengan membawa trophy penghargaan. Salah satu hal yang membanggakan adalah DC SWAT menempati urutan kedua dari Marching Band Terbaik SE-SUMUT pada tahun 2010 dan yang menempati urutan pertama adalah Marching Band Sinar Husni yang berada di Perguruan Sinar Husni kec. Labuhan Deli Kab. Deli Serdang.
Dan kegiatan dari cabang ilmu bela diri yaitu Dojo Karate Do Alwashliyah Tembung juga mengukir prestasi pada kejuaraan daerah (Kejurda) tahun lalu. Yang cukup menggembirakan dari ekskul ini adlah ternyata yang berlatih tidak hanya warga alwashliyah namun ada juga masyarakat sekitar yang tertarik untuk mendaftarkan anaknya agar dapat berlatih bersama di sekolah ini.

2.      Peningkatan Pelayanan

Dari segi pelayanan tidak hanya dalam bidang ekstrakurikuler namun juga dalam bidang informasi, pembelajaran dan humas sendiri menigkatkan pelayanan dengan selalu menerapkan 3 S (senyum-sapa-salam) sehingga setiap masrayakat maupun warga sekolah (siswa) merasa nyaman selama berada di sekolah ini.
Disamping itu juga membudayakan saling bersalaman antara guru dengan guru, guru dengan murid, dan murid dengan murid sehingga mempererat persaudaraan antar sesama, dan ini memberikan efek langsung dalam proses pembelajaran, sehingga siswa merasa lebih siap dalam menerima pelajaran dari guru (muallim) di kelas.

3.      Peningkatan Hasil Belajar
Hasil belajar siswa menjadi patokan apakah suatu lembaga sekolah mampu mengelola sekolahnya dengan baik atau tidak.
Dan pada tahun yang lalu jumlah kelulusan siswa MI/MTs/MA dinyatakan Lulus 100%. Dan ini menjadi prestasi tersendiri bagi sekolah dan siswa. Sehingga hal ini berdampak kepada masyrakat mempercayakan anaknya untuk dididik di sekolah ini. Dan tentu saja hal ini juga menjadi keuntungan tersendiri bagi sekolah.
Disamping itu hasil belajar siswa yang mengikuti kegiatan ekstrakurikuler yang bisa dikatakan memiliki jadwal latihan yang padat juga tidak membuat nilai mereka hancur atau rendah, tapi mencapai nilai yang memuaskan dari setiap bidang/ mata pelajaran yang di ikuti.

D.    Hambatan Dalam Pelaksanaan Perubahan
Dalam setiap pelaksanaan perubahan dalam satuan organisasi apapun bentuknya tentu saja mendapatkan semacam hambatan yang itu bisa dari intra maupun dari ekstra.
Hambatan yang dapat dirasakan dalam hal perubahan prestasi kegiatan dan belajar siswa adalah ketidakmauan atau keragu-raguan yang kadang dirasakan oleh siswa sehingga hal ini sedikit menggangu pelaksanaan kegiatan di sekolah.
Sedangkan hambatan yang dapat dirasakan dari ekstra adalah ada kalanya orang tua yang keberatan dengan padatnya aktifitas anak di sekolah yang terkadang pergi pagi pulang sore, sehingga orang tua merasa khwatir dengan keadaan anaknya khususnya kesehatannya. Namun mampunya setiap stake holder dalam melakukan tugas dan fungsinya dengan semestinya akan dapat mengatasi hambatan dan halangan yang dapat terjadi selama proses kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler di sekolah.


E.     Dokumentasi

                













BAB III Penutup

Kesimpulan ;

            Berdasarkan hasil yang telah di dapat oleh sekolah dalam proses pelaksanaan perubahan organisasi khususnya pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler sehingga memberikan prestasi yang membanggakan kepada sekolah yaitu didasrkan kepada:
ü  Kemauan untuk berubah dari semua warga sekolah
ü  Kemudahan yang diberikan oleh sekolah untuk menunjang perubahan itu sendiri yaitu berupa sarana dan prasana yang dapat mendukung.
ü  Keseriusan dari pemegang kendali dalam upaya memberikan hasil maksimal terhadap sekolah.

Cover Manajemen Perubahan


Tugas Individu:
LAPORAN HASIL PENELITIAN SEDERHANA TERHADAP PERUSAHAAN/LEMBAGA/ORGANISASI YANG MELAKUKAN PERUBAHAN SECARA SIGNIFIKAN
Peningkatan Prestasi Kegiatan Ekstrakurikuler dan Belajar Siswa Secara Signifikan
Disusun
O
L
E
H

Umi Kalsum
NIM. 39.09.27469

Laporan Ini Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Pada Mata Kuliah Manajemen Perubahan



JURUSAN MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM
FAKULTAS TARBIYAH
IAIN SU MEDAN
TAHUN 2012

Manajemen Perubahan 1


LAPORAN PENELITIAN TERHDAP ORGANISASI/ PERUSAHAAN/ LEMBAGA YANG MELAKUKAN PERUBAHAN
Menjadikan Pangkas Ukir Sebagai Trendsetter Bagi Remaja
BAB I Pendahuluan
A.    Latar Belakang Pelaksanaan Perubahan Organisasi
Dewasa ini perkembangan zaman yang terjadi secara terus-menerus dalam setiap aspek maupun bidang semakin cepat. Sehingga hal ini memberikan dampak negatif dan positif dari setiap pelaku organisasi. Perilaku organisasi juga berpengaruh dari kemampuan organisasi mengikuti arus perubahan yang semakin bergerak maju.
Seperti yang di terjadi pada salah satu usaha pangaks rambut ini, permintaan dari pelanggan yang menginginkan model potongan rambut yang baru membuatnya berfikir memberikan inovasi tentang mode potong rambut. Yang terjadi saat ini di sebahagian besar pengusaha potong rambut adalah pekerjaannya sebatas memotong rambut lalu selesai.
Motivasi dalam diri ingin memberikan sesuatu yang baru bagi apra konsumen menjadi dasar utama dalam melakukan perubahan pada usahanya.
B.     Tujuan Pelaksanaan Perubahan Organisasi
Adapun yang menjadi landasan dasar pelaksanaan perubahan organisasi yaitu dengan maksud agar daat memenuhi kebutuhan pelanggan dan menerima pemasukan yang lebih baik dari pada sebelumnya dengan maksud memenuhi kebutuhan keluarganya.
C.    Batasan Masalah
Batasan masalah terhdap perubahan yang dilakukan usaha pangkas ini terkait kepada pemberian mode baru dalam pangkas rambut (pangkas ukir, seperti yang terdapat dalam dokumntasi) dan pelayanan mutu yang lebih baik.

BAB II Pembahasan
A.    Identitas Perusahaan/ Lembaga
1.      Nama Perusahaan/Lembaga          : Pangkas Cemerlang
2.      Pemilik                                          : Sunarto
3.      Alamat                                          : Jl. Beringin Pasar VII Desa Tembung
B.     Produk Perusahaan/ Lembaga
1.      Sebelum Pelaksanaan Perubahan
a.       Pangkas rambut
b.      Semir Rambut
c.       Cukur
2.      Setelah Pelaksanaan Perubahan
a.       Pangkas Rambut (terdiri dari pangkas, basuh wajah dan pijat badan)
b.      Semir Rambut
c.       Cukur
d.      Pangkas Ukir (Menjadi trendsetter di kalangan remaja lingkungan sekitar trmpat usaha)
e.       Panganan dan minuman ringan (warung sekedarny)
C.    Aspek Perubahan
1.      Peningkatan Produk
Dalam perubahan produk lebih kepada penambahan produk sehingga lebih banyak dan pelanggan yang dapat memilih apa yang menjadi kebutuhannya.
Yang unik dalam hal ini adalah pemilik usaha menambah referensi mode potong rambutnya (pangkas ukir) dari internet sehingga memudahkannya dalam menerapkan pada kepala pelanggan. Namun ada juga beberapa pelanggan yang membawa sendiri mode pangkas ukir yang dinginkannya. Bila hal ini terjadi maka pemilik usaha akan mencoba mempelajari sebelum memulai aksinya.
Membasuh wajah pelanggan (dengan menghilangkan komedo dan noda wajah) juga menajadi salah satu daya tarik dari usaha pangkas ini. Karena sebahagian usaha pangkas hanya potong rambut dan pijat refleksi sederhana saja.
                        Adapun harga dari produk yang ditawarkan adalah :
                        Potong Rambut                                   = Rp.   9.000
                        Semir Rambut                                     = Rp. 12.000
                        Cukur                                                  = Rp.   7.000
      Pangkas Ukir                                       =RP. 12.000 - 50.000 (tergantung tingkat kesulitannya
2.      Peningkatan Pelayanan/ Mutu

Dalam hal peningkatan mutu dan pelayanan usaha ini menambah adanya panganan minuman, adanya MP3 Player dan Koran/ Majalah sehingga apabila pelanggan menuggu antrian tidak jemu, namun ada berbagai pilihan yang bisa di amil sembari menunggu giliran.

3.      Peningkatan Penghasilan
Berbicara masalah penghasilan, terjadi perubahan yang cukup signifikan tentang pnghasilan dari sebelum dan sesudah dilakukannya perubahan Lembaga/usaha yaitu perubahan yang mengarah kepada keuntungan yang didapat oleh pemilik usaha. Adapun gambaran penghasilannya berdasarkan penuturan dari pemilik usaha ( pak Sunarto) adalah :
Sebelum pelaksanaan perubahan penghasilan berkisar antara:
                              + Rp. 800.000 s/d Rp. 1.000.000 per Bulannya
Sedangakan setelah pelaksanaan perubahan pendapatan menajadi:
                              + Rp. 1.700.000 s/d 2.500.000 per Bulannya
D.    Dokumentasi

                





BAB III Penutup

Berdasarkan hasil penelitian sederhana yang didapat terkait perubahan yang terjadi dalam diri organisasi/ lembaga/ perusahaan. Khususnya Pangkas Cemerlang memberikan gambaran kepada kita semua bahwa kunci dari perubahan itu sendiri adalah adanya kemauan untuk memotivasi diri, adanya kesempatan untuk melakukannya dan keseriusan dalam melakukannya.
Apabila setiap organisasi melakukan 3 aspek di atas dalam melakukan perubahan dalam organisasi maka akan memberikan efek kepada perubahan akan berjalan dengan ketercapaian efektifitas dan efisiensi dari pekerjaan yang dilakukan.